Akhiri KKN, Staimafa Bagikan 150 Buku

PATI – Mengakhiri masa pengabdian di masyarakat, mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Mathali’ul Falah (Staimafa) Pati meninggalkan bekal pengetahuan. Itu dilakukan dengan membagikan 150 buku untuk memperbanyak koleksi di perpustakaan desa yang menjadi sasaran Kuliah Kerja Nyata (KKN) Posdaya.
‘’Kami bukan hanya meninggalkan kiprah pemberdayaan bagi masyarakat. Buku bacaan juga kami berikan untuk semakin menambah wawasan dan pengetahuan masyarakat,’’ujar Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN Staimafa, Ahmad Dimyati MAg di sela-sela cara penutupan program tersebut di Desa/ Kecamatan Gabus, kemarin.
Puluhan mahasiswa diterjunkan untuk bersosialisasi sekaligus memberdayakan masyarakat setempat sejak 16 Maret hingga 30 April. Sejauh ini, mereka berbaur dengan masyarakat sekaligus mendorong pengelolaan sampah dengan mendaur ulang.
Kelanjutan Kegiatan
Selain menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, langkah tersebut juga diharapkan memberi nilai lebih bagi masyarakat. Mengingat, hasil daur ulang dari sampah organik maupun anorganik memiliki nilai jual sehingga bisa menambah pendapatan.
Itu merupakan bagian dari program bersar peserta KKN yang meliputi empat pilar, yakni bidang lingkungan, ekonomi, pendidikan dan kesehatan. Semua program berjalan disesuaikan dengan potensi dan kebutuhan masyarakat.
Harapannya, KKN tidak sebatas rutinitas tanpa bekas tetapi kiprah mahasiswa dapat terukur dengan munculnya masyarakat yang berdaya, mandiri, serta sejahtera. Kades Gabus, Kasman mengatakan, kehadiran mahasiswa KKN memberi kontribusi positif bagi warga.
Setidaknya, membantu pemerintah desa dalam mendorong masyarakat untuk lebih maju. ‘’Kami berharap program pemberdayaan masyarakat tidak berhenti sampai di sini. Perlu kesinambungan kegiatan meskipun program KKN telah berakhir,’’ katanya.(H49-36)

Posting Komentar

0 Komentar