Kapan Pandemi Covid-19 Akan Berakhir?


Covid-19 atau Coronavirus Disease That Was Discovered in 2019 atau lebih dikenal dengan Virus Corona merupakan virus yang kini merebak bak teror bagi seluruh dunia. Dikutip dari wikipedia.org Covid-19 ini adalah penyakit menular yang disebabkan oleh sindrom pernapasan akut coronavirus 2 (Sars-Cov-2).

Organisasi Kesehataan Dunia (WHO) mengatakan virus ini muncul pertama kali di kota Wuhan Tiongkok China pada akhir tahun 2019 lalu. Wabah penyakit ini begitu sangat mengguncangkan dunia, mengingat hampir 200 Negara di Dunia terjangkit oleh virus Corona tidak terkecuali Indonesia. Virus ini terkonfirmasi masuk ke Indonesia sejak Presiden RI Bapak Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan pada 2 Maret lalu.

Berbagai upaya pencegahan penyebaran virus Covid-19 telah dilakukan oleh pemerintah di negara-negara yang terkena wabah ini guna memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 ini, yang disebut dengan istilah lockdown dan social distancing. Semenjak itu semua kegiatan sosial, ibadah, sekolah seakan terhenti begitu saja dengan adanya Covid-19, dimana semua orang diwajibkan untuk berdiam diri di rumah saja, melakukan semua kegiatan yang biasanya dilakukan diluar ruangan kini dilakukan hanya di rumah saja.

Informasi tentang Covid-19 dan pasien yang terjangkit virus setiap harinya semakin banyak yang berjatuhan. Dilansir dari stasiun kompas TV “Berdasarkan data satgas penanganan Covid-19 per 13 November 2020, ada penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 5.444 kasus.

Sehingga total kasus yang terkonfirmasi positif Covid-19 hingga saat ini menjadi 457.735 kasus. Kasus sembuh bertambah sebanyak 3.010 kasus, sehingga total kasus kesembuhan pasien covid-19 sebanyak 385.094 kasus. Sedangkan kasus meninggal dunia bertambah sebanyak 104 kasus, sehingga total kasus meninggal dunia akibat Covid-19 sebanyak 15.037 kasus”.

Dilihat dari jumlah angka yang tertera di atas semakin hari semakin banyak masyarakat yang terjangkit virus ini, akan tetapi kita tidak boleh pesimis sebab jika dilihat dari angka penyembuhan ini juga mengalami kenaikan setiap harinya. Jadi bisa disimpulkan bahwa virus ini semakin membaik di Indonesia.

Akan tetapi kita tidak boleh meremehkan adanya angka kesembuhan tersebut. Justru dengan adanya angka kesembuhan itu maka artinya kita harus lebih meningkatkan lagi kesadaran kita untuk menjaga kesehatan kita dari virus Covid-19 ini dengan cara melakukan lockdown, social distancing, menjaga serta meningkatkan imun tubuh, berolahraga dan berdo’a kepada Allah SWT.

Ketua Tim Pakar Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Prof. Wiku Adisasmito menyatakan “Tidak ada yang tahu pandemi Covid-19 akan berakhir. Ia juga tidak bisa mengatakan kapan Indonesia berada di puncak wabah virus corona ini. Tetapi  yang pasti bisa dilakukan oleh pemerintah ialah menahan laju perkembangan virus corona. Tidak hanya dilakukan oleh pemerintah pusat saja, pemerintah daerah juga berperan aktif dalam menahan perkembangan pandemi ini”.

Dalam konteks seorang Muslim, seseorang juga perlu memakKemudian beliau memaparkan tentang petunjuk-petunjuk Al-Qur’an dan cara-cara yang dapat menerangkan jalan seorang mukmin untuk menghadapi permasalahan seperti ini. Diantara petunjuk-petunjuk Al-Qur’an yang sangat agung yaitu bahwasannya seorang hamba tidak akan ditimpa suatu musibah kecuali Allah telah menuliskan dan mentaqdirkan musibah tersebut. Wabah virus Covid-19 ini merupakan suatu ketentuan Allah, jadi tugas kita sebagai hamba saat ini untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah, meningkatkan keimanan serta keyakinan kita terhadap takdir Allah SWT.

Allah SWT berfirman :

“Tidak ada musibah yang menimpa seseorang kecuali dengan izin Allah dan barangsiapa yang beriman kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, maka Allah akan memberi petunjuk kepada hatinya.” (QS. At-Thaghabun {64}:11)

Jadi kapan wabah ini berakhir, jawabannya adalah jika manusia di bumi ini sadar akan adanya virus Covid-19 yang mematikan ini berasal dari Allah SWT bukan karena adzab akan tetapi karena sudah menjadi ketetapan Allah. Dengan adanya wabah Covid-19 ini selain kita harus mendekatkan diri kepada Allah SWT, kita juga harus berikhtiyar atas penyembuhan virus dengan cara membantu tim medis untuk memutus mata rantai penularan virus Covid-19 dengan menjaga protokol kesehatan yang telah diinformasikan oleh Organisasi Kesehataan Dunia (WHO).

Oleh : Mauli Datu Roisah (Anggota KKN MDR Astagina IPMAFA)

Posting Komentar

0 Komentar